Inilah Berbagai Jenis Transmisi Otomatis Di Mobil Modern Saat Ini

Dwi Wahyu R. - Jumat, 24 November 2017 | 07:00 WIB

Suzuki Jimny mengusung transmisi otomatis, memang sih konvensional tapi perpindahannya terbilang lem (Dwi Wahyu R. - )

Tiptronic

Orang menyebut transmisi otomatis yang bisa dipindahkan secara manual dengan nama "Tiptronic".

Padahal "Tiptronic" adalah nama yang diregistrasi sebagai merek oleh Porsche selaku penemu pada 1990-an.

Dengan transmisi ini, pengemudi dapat mengatur perpindahan gigi.

Sehingga pengendaraan dinamis atau ekonomis bisa dilakukan dengan mudah.

Di Indonesia, kendaraan dengan transmisi Tiptronic pertama kali muncul di BMW Seri-5 E39 dan Daihatsu YRV.

(BACA JUGA: Ini 9 Poin Penting Yang wajib Dipatuhi Saat Pasang Roof Rack Di Mobil)

Kopling Ganda (Dual Clutch)

Pada dasarnya ini adalah transmisi otomatis yang menggunakan 2 buah kopling kering.

Ini membuat hilangnya gejala selip pada kopling basah.

Kedua kopling itu terhubung dengan gigi yang berbeda.

Satu terhubung dengan gigi yang sedang dipilih, satu lagi terhubung dengan gigi berikutnya.

Alhasil, proses perpindahan gigi berlangsung sangat instan, bahkan lebih cepat dari kedipan mata.

(BACA JUGA: Ini Delapan Hal Yang Anda Wajib Tahu Tentang Filter Udara Mobil)

AMT (Automated Manual Transmission)

AMT adalah transmisi manual lengkap dengan kopling kering dengan pergerakan perpindahan gigi dan pengaturan kopling yang bekerja secara otomatis.

Bahasa gampangnya, transmisi manual yang di-otomatis-kan.

Mekanisme kerja kopling dikendalikan oleh sebuah pompa yang diatur secara elektronik.

Perintah untuk memindahkan gigi dan aktivasi kopling diperintahkan oleh modul transmisi maupun komputer girboks.

Komputer girboks akan membaca parameter di mesin baik itu kecepatan ataupun putaran mesin.

Pada level tertentu, sensor akan aktif dan membacanya sebagai perintah untuk menekan kopling dan memindahkan transmisi.