Ia lebih meminta tim untuk waspada dan tidak lengah menghadapi kebangkitan tim rival lainnya.
Selain itu, ia juga menekankan bahwa Aprilia akan fokus pada peningkatan diri sendiri.
"Cuma satu cara untuk meningkatkan performa, yaitu kami harus membandingkan motor kami dengan motor kami yang sebelumnya," jelas Sterlacchini.
Sterlacchini menyoroti pabrikan lain yang mungkin tidak terlihat dominan sepanjang musim 2025, tetapi berpotensi menjadi ancaman serius pada musim 2026.
Dia secara khusus mewaspadai peningkatan yang perlahan ditunjukkan oleh Honda dan KTM di akhir musim 2025.
"Performa Honda dengan Joan Mir dan terkadang Luca Marini, atau KTM, terutama dengan Pedro Acosta, juga menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan," ujarnya.
Untuk bersiap menghadapi musim depan, Aprilia telah melakukan pengujian yang cukup besar di Valencia.
Hal itu termasuk penyesuaian aerodinamika dan pengujian sasis baru yang berbeda, salah satunya bersama Jorge Martin.
Kesimpulannya, Sterlacchini menegaskan bahwa target utama Aprilia adalah memulai musim 2026 dengan level yang sama seperti di akhir musim 2025.
Mereka juga akan terus fokus pada peningkatan internal, sambil tetap mewaspadai setiap pabrikan yang menunjukkan tanda-tanda kebangkitan.
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR