Saat kejadian, kata Iskandar, dirinya bersama lima keluarganya ada di dalam rumah.
"Saya enam orang, istri, tiga anak dan adik saya yang merupakan saksi. Semuanya trauma," ujarnya.
Sebelum pelaku diamankan Polisi, Ketua OKK Demokrat Sinjai ini mengaku tidak pernah tidur saat malam hari.
Baca Juga: Penembakan Misterius di Malang, Kijang Innova dan Sigra Milik Bos Rental Mobil Jadi Sasaran
"Saya tidak pernah tidur kalau malam, selalu waswas. Jangan sampai ada insiden serupa terjadi," katanya.
Ia pun mengapresiasi kinerja Kepolisian yang berhasil mengungkap kasus itu.
"Apresiasi yang sebesar besarnya saya sampaikan kepada Tim Resmob Polres Sinjai,” ujarnya.
Iskandar tidak menyangka pelaku pembakaran Fortuner miliknya adalah Kamrianto.
Pasalnya Iskandar dan Kamrianto sudah berteman sangat lama.
"Saya sama Kamrianto sangat akrab, tidak pernah berselisih makanya saya heran kenapa pelakunya adalah Kamrianto," katanya.
| Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
KOMENTAR