GridOto.com - Pemilik Honda Vario 125 Dhea Fany Permatasari (18) tersenyum lagi di kantor Polisi.
Ini setelah Ia sudah dua tahun pasrah dan belajar ikhlas.
Namun tiba-tiba, warga asal Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur itu dihubungi pihak Polsek Sukolilo, Surabaya, Jatim.
Dhea diminta mendatangi Mapolres Bangkalan membawa STNK dan BPKB Honda Vario 125 miliknya.
Ternyata, Vario 125 miliknya yang sudah hilang sejak dua tahun lalu ditemukan Polisi.
Kapolres Bangkalan, AKBP Hendro Sukmono, mengatakan penemuan itu bermula saat anggotanya menggelar KRYD di Kecamatan Blega, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.
Salah satu motor yang diamankan adalah Vario 125 dengan nomor polisi M 5859 BJ.
Baca Juga: Gara-gara Lubang Kunci, Faisal Digebuki dan Diinjak-injak Warga Saat Tuntun Honda Vario 125
"Karena tidak ada surat kepemilikan, maka kami amankan," ungkapnya, (26/5/25) melansir Kompas.com.
Polisi lalu mengecek nomor rangka dan nomor mesin motor matic tersebut.
Setelah dicek, Polisi mendapatkan hasil nomor polisi yang berbeda dengan yang terpasang di motor.
"Kami lalu informasikan itu di media sosial dan juga di sejumlah media," imbuhnya.
Ia mengungkapkan, Vario 125 tersebut harusnya berpelat nomor asli P 2021 RW dan berwarna hitam.
Namun, saat diamankan, selain pelat nomor yang berubah, bodi motor juga menjadi berwarna merah.
"Jadi nopol dan bodi motor sudah diganti oleh pelaku," imbuhnya.
Baca Juga: Ditaksir Rugi Rp 10 Jutaan, Tim INAFIS Polri Datangi Rumah Pemilik Honda Vario 125 Ini
Hendro mengatakan, setelah informasi itu dipublikasi, korban yakni Dhea Fany Permatasari (18), warga asal Kabupaten Banyuwangi, lalu dihubungi oleh anggota Polsek Sukolilo Surabaya.
"Jadi ternyata, dua tahun lalu korban kehilangan motor tersebut saat sedang parkir di Jalan Kertajaya, Surabaya pada 2023 lalu," terangnya.
"Lalu korban melapor ke Polsek Sukolilo," jelasnya.
Korban lalu mendatangi Mapolres Bangkalan untuk mengecek motor matic 125 cc itu.
Hasilnya, dengan surat kepemilikan yang dimiliki korban, data motor tersebut sesuai.
"Korban datang ke sini membawa surat kepemilikan yang lengkap dan datanya sesuai. Sehingga kami kembalikan," tuturnya.
Sementara itu, Dhea Fany Permatasari mengaku tidak menyangka motornya yang sudah hilang itu bisa kembali.
"Alhamdulillah bisa kembali, sebelumnya saya sudah pasrah karena sudah dua tahun tidak ditemukan. Saya bersyukur motor saya bisa ditemukan dan kembali lagi. Terima kasih, Pak Polisi," pungkasnya.
| Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
KOMENTAR