GridOto.com - Pemerintah resmi melarang semua kalangan untuk mudik Lebaran terhitung mulai 6 hingga 17 Mei 2021.
Imam, Divisi Event Pengurus Pusat All New Rush terios Indonesia (Alert) mengatakan, komunitasnya mendukung apa yang menjadi keputusan pemerintah.
"Larangan pasti ada maksud dan tujuannya, yang jelas untuk mengurangi kasus Covid-19, dan ini juga demi kebaikan keluarga di kampung halaman," kata Imam saat dihubungi GridOto.com, Sabtu (28/3/2021).
Ia pun menyarankan untuk melakukan silaturahmi secara virtual melalui aplikasi yang tersedia.
Baca Juga: Mudik Lebaran 2021 Resmi Dilarang, PO Blue Star Tak Berani Mengambil Sikap, Tunggu Keputusan Final
"Bersilaturahmi bisa melalu media virtual apapun, mulai Zoom, Microsoft Teams, Google Meet, dan lainnya," ucapnya.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Taufik Natasubrata, salah satu pendiri Terios Rush Club Indonesia (Teruci).
Menurutnya, keputusan pelarangan mudik memang cukup bertentangan dengan keinginan masyarakat.
"Akan tetapi keputusan tersebut merupakan keputusan terbaik demi kepentingan bersama untuk menurunkan angka penularan Covid-19," sebut Taufik.
Baca Juga: Larangan Mudik 2021, Pengamat: Sebaiknya Pemerintah Keluarkan Peraturan Presiden
"Memang tidak mudah tapi harus menghormati kebijakan tersebut demi Indonesia sehat, serta menghindari kenaikan kasus Covid-19 setelah mudik," sambungnya.
Sementara Reza Syailendra, selaku Humas Teruci chapter Jakatarubs (Jakarta) mengungkapkan, sebagai warga negara yang baik, maka harus mendukung pemerintah.
"Silahturahmi sekarang lebih mudah, era digital seperti saat ini tetep bisa video call bersama keluarga. Sayangi diri sendiri dan keluarga yang ada di kampung," tutup Reza.
| Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR