GridOto.com - Sedang ramai diberitakan demo penolakan Omnibus Law di DKI Jakarta, terutama seorang pendemo yang menggunakan riding apparel mahal.
Dari sekian banyaknya demonstran yang turun ke jalan, tertangkap kamera seorang pendemo yang outfit atau setelan pakaiannya mencuri perhatian.
Soalnya, dilihat dari outfit yang dipakai pendemo ini dilengkapi dengan riding apparel dari berbagai brand premium.
Makanya banyak warganet yang bilang kalau setelan yang dipakai pemuda tersebut masuk kategori outfit bikers sultan.
Enggak percaya?
Coba tengok harga masing-masing barang yang dipakai si pendemo itu dari beberapa marketplace online.
Yang pertama adalah helm merek Arai RX-7X Nakasuga 21.
Lalu yang kedua adalah intercom atau alat komunikasi yang dipakai oleh si pendemo.
Dijual dengan kisaran harga Rp 4 jutaan sampai 5 jutaan.
Nah, yang terakhir adalah sarung tangan yang dipakai.
Kalau berdasarkan informasi yang didapat, kemungkinan besar itu adalah sarung tangan keluaran Komine seri GK 193.
Kalau dipantau dari laman Bukalapak, harga sarung tangan alias gloves Komine GK 193 ini dijual mulai dari harga Rp 400 ribuan hingga Rp 1,6 jutaan.
Baca Juga: Mic Intercom Sena Bermasalah, Bagaimana Dengan Perbaikannya?
Bulatkan harga yang relatif paling murahnya saja ya.
Misalkan helm Rp 9 juta, intercom Rp 5 juta, lalu sarung tangannya Rp 500 ribu.
Berarti totalnya Rp 14,5 juta rupiah.
Berdasarkan data dari halaman pricelist motor bekas GridOto, Honda New BeAT 110 eSP lansiran 2019 bisa didapatkan dengan harga Rp 13 juta untuk area Jakarta dan sekitarnya.
Kalau dihitung total outfit bikers sultan si pendemo, malah masih lebih mahal sekitar Rp 1,5 juta dibanding harga Honda New BeAT 110 eSP bekas tahun muda.
Dengan menggunakan outfit bikers, pendemo ini tampaknya lebih menghargai kepalanya dan tidak takut helm Arai-nya lecet kena lemparan batu.
| Editor | : | Fendi |
| Sumber | : | Otomania.gridoto.com,Xcross.com.cn |
KOMENTAR