GridOto.com - Pembalap tim LCR Honda Takaaki Nakagami, menjelaskan penyebab dirinya gagal meraih podium di balapan MotoGP Stiria 2020, Minggu (23/8).
Takaaki Nakagami mengatakan bahwa ia harus menghemat ban di putaran-putaran akhir MotoGP Stiria 2020 karena sudah sangat aus.
Pada mulanya, Takaaki Nakagami memang menunjukkan performa yang impresif di balapan MotoGP Stiria 2020.
Rekan setim Cal Crutchlow tersebut bahkan bersaing di barisan depan dan berpotensi untuk meraih kemenangan.
Baca Juga: Performa Menurun, Fabio Quartararo Mulai Kehilangan Kepercayaan Diri Untuk Juarai MotoGP 2020
Sayangnya, kondisi ban yang dipakai oleh Nakagami cepat aus sebelum balapan benar-benar usai.
Memasuki putaran-putaran terakhir, Ia harus menjaga kecepatannya agar tidak mudah terjatuh.
Daya cengkeram yang sudah hilang akhirnya membuat Nakagami harus puas finis ketujuh di MotoGP Stiria 2020.
"Tadinya, semua terkendali. Sangat mudah bertahan di grup terdepan bersama Joan Mir dan Jack Miller. Saya berusaha untuk menghemat bahan bakar dan memikirkan finis," papar Nakagami dilansir GridOto.com dari Speedweek.
Baca Juga: Miguel Oliveira Jadi Pemenang di MotoGP Stiria 2020, KTM Resmi Kehilangan Hak Konsesi
"Saya sempat berpikir mungkin saya bisa memenangi balapan ini, karena catatan waktu saya sangat baik dan saya merasa nyaman. Sayangnya ada bendera merah," jelas Nakagami.
"Pada balapan kedua, kami tak punya ban baru lagi. Kami tak punya cadangan ban, sementara pembalap lain pakai ban baru baik depan maupun belakang," imbuhnya.
| Editor | : | Dida Argadea |
| Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR