Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mimpi Buruk Biker! Swiss Larang Penggunaan Motor Melintasi Seluruh Jalanan di Negaranya Jika Tidak Ikut Aturan Ini

Ditta Aditya Pratama - Selasa, 7 Juli 2020 | 18:28 WIB
Ilustrasi pengguna motor di Swiss
Rideapart.com
Ilustrasi pengguna motor di Swiss

GridOto.com - Punya impian jalan-jalan naik motor keliling Swiss atau setidaknya melintasi negara itu buat menuju negara Eropa lainnya? Bisa buyar Sob.

Pemerintah negara Swiss sudah membuat aturan buat melarang penggunaan motor di seluruh jalanan negaranya, hal ini tentunya jadi mimpi buruk buat biker.

Gabriela Suter dari Partai Sosial Demokratik Swiss adalah orang yang pertama mengajukan rancangan peraturan tersebut pada Juli 2020.

Langkah ini mengikuti Austria yang sebelumnya sudah melarang motor melintasi rute Pegunungan Tyrol dan melarang seluruh kendaraan pribadi melintasi pusat kota Vienna.

Baca Juga: Enggak Cuma Tahun Ini, Geneva International Motor Show 2021 Juga Batal Digelar

Tapi jangan keburu panik, karena enggak semua tipe motor yang terdampak peraturan ini.

"Motor yang suara stasioner mesinnya sudah melebihi 95 Desibel (dB) akan dilarang melintas di jalanan mulai 10 Juni 2020. Pelarangan ini mengikuti Austria yang sudah dulu menerapkan aturan ini dan masyarakat merasakan dampak yang positif akan hal tersebut," ungkap Gabriela.

Itu berarti,pengguna motor berkubikasi kecil dan skuter asalkan knalpotnya masih standar sih enggak bakalan kena aturan ini, sebab kebisingannya enggak sampai 90 dB.

Namun melihat negara-negara Eropa yang dipenuhi motor-motor berkubikasi besar, justru lebih banyak biker pengguna moge yang terdampak akan aturan ini sebab pengguna skuter malah bisa dibilang minoritas.

Baca Juga: Honda CB1000R Swiss 70th Limited Edition Mengaspal, Apa Saja Ubahannya?

Sebab pasti ada saja yang mengganti knalpot dan dianggap membuat bising jalan dan mengganggu banyak orang.

"Terlebih pada masa libur musim panas ini, semakin banyak motor yang berkeliaran dan melaju dengan kecepatan tinggi dan bersuara nyaring. Hal ini merusak suasana ketenangan di kawasan Alpen," tambahnya.

Tentunya aturan ini memang mengundang reaksi dari berbagai kalangan di Swiss, sudah banyak komunitas yang mulai bersatu dan buka suara demi mengubah kebijakan tersebut.

 "Kami harus melawan. Semua yang punya hobi motor harus bersatu. Saya akan berjuang demi hal ini. Kalau enggak, kita semua (biker) akan kalah," ungkap Walter Wobbman, presiden dari Federation of Motorcyclist in Switzerland.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa