GridOto.com - Pertamina mengirimkan bahan bakar minyak (BBM) ke Kabupaten Bener Meriah, Aceh, menggunakan pesawat Air Tractor untuk memastikan pasokan energi tetap tersedia di wilayah yang masih sulit dijangkau melalui jalur darat.
Pengiriman dilakukan dari Bandara Kualanamu, Medan, menuju Bandara Rembele, Bener Meriah.
Moda udara dipilih lantaran sejumlah akses darat belum sepenuhnya pulih pascabencana, sehingga distribusi BBM tidak dapat mengandalkan transportasi konvensional.
Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, mengatakan pengiriman melalui udara menjadi langkah strategis agar kebutuhan energi masyarakat dapat segera terpenuhi.
“Di wilayah tertentu dengan akses terbatas, pengiriman melalui udara, termasuk Air Tractor, menjadi opsi terbaik agar energi segera menjangkau masyarakat,” ujar Simon melalui keteranganya, Kamis (25/12/2025).
Ia menyebut Pertamina mengerahkan berbagai moda transportasi, mulai dari darat, laut, hingga udara, untuk menjaga kelancaran distribusi BBM di wilayah terdampak.
Pertamina Patra Niaga sebagai subholding komersial dan perdagangan energi turut mengintensifkan pengiriman melalui berbagai armada udara, seperti pesawat perintis, pesawat Hercules, helikopter sling load, hingga Air Tractor yang kini menjadi tulang punggung distribusi BBM ke Bener Meriah.
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, menjelaskan setiap pesawat Air Tractor mampu mengangkut hingga 3,5 kiloliter Biosolar atau 4 kiloliter gasoline, baik Pertalite maupun Pertamax.
“Penerbangan akan terus dilakukan secara berkelanjutan untuk memastikan pasokan tetap aman, sekaligus membantu pemulihan wilayah yang terdampak,” kata Mars Ega.
Baca Juga: Tak Sekadar Isi BBM, SPBU Pertamina Hadirkan Fasilitas Lengkap untuk Pemudik Nataru
Dalam sehari, pengiriman direncanakan berlangsung dua hingga tiga kali penerbangan, menyesuaikan dengan kondisi cuaca dan kesiapan bandara tujuan.
Seluruh proses distribusi dilakukan dengan koordinasi bersama otoritas bandara, pemerintah daerah, TNI, dan Kepolisian, guna menjaga keamanan serta kelancaran penyaluran BBM.
Pertamina berharap pasokan BBM ini dapat mendukung kebutuhan energi untuk penanganan bencana oleh BNPB, sekaligus menyuplai SPBU di Bener Meriah dan Aceh Tengah agar aktivitas masyarakat dapat kembali berjalan secara bertahap.