GridOto.com - Dalam cuaca hujan, sering ditemukan rem mobil lengket alias nempel.
Pakar sempat memberikan penjelasan kalau rem mobil lengket terjadi saat hendak dipakai setelah sebelumnya habis terkena hujan.
"Bagian rem basah dan lengket, saat dipakai lagi jadi nyangkut dan bunyi jedug saat dipaksa jalan," ujar Muhammad Ali, Service Advisor bengkel resmi Honda Pondok Indah, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Hal ini bisa terjadi karena area rem mobil basah karena air.
Air ini bisa membawa kotoran baik dari jalanan maupun sisa kumpulan brake dust.
Pada permukaan kampas rem dengan cakram terdapat celah.
"Celah tersebut terdapat air yang bercampur kotoran sehingga terjadi gaya adesif setelah mengering," sebut Ali menukil Otomotifnet.
Baca Juga: Penting Biar Tahu, Hal-hal yang Menyebabkan Rem Mobil Bisa Blong
Adesif ini yang menyebabkan pelengketan sehingga seakan-akan kampas dan cakram menyatu.
Saat dijalankan terasa nyangkut dan ada bunyi hentakan setelah lepas.
namun hal ini bisa dicegah dengan melakukan perawatan rem secara berkala.
Caranya, area kampas rem dan cakram atau tromol disemprot brake cleaner.
Tujuannya untuk membersihkan sisa brake dust yang menumpuk di area sekitar rem.