Cuma Beda Rp 100 Ribu, Lebih Untung Beli Air ev Lite atau Seres E1?

Naufal Shafly - Jumat, 18 Agustus 2023 | 20:20 WIB

SERES E1 punya label mobil listrik paling murah di Indonesia (Naufal Shafly - )

GridOto.com - Wuling Motors baru saja meluncurkan Air ev Lite sebagai opsi termurah dari mobil listrik mungil tersebut.

Di sisi lain, Wuling Air ev juga kedatangan kompetitor baru bernama Seres E1 yang berada di bawah naungan PT Sokonindo Automobile atau DFSK Indonesia.

Secara harga Wuling Air ev Lite dilego Rp 206 juta on the road (OTR) DKI Jakarta, tapi karena mendapatkan insentif PPN harganya menjadi Rp 188,9 juta.

Sementara, Seres E1 varian terendah yakni B dibanderol Rp 189 juta OTR DKI Jakarta.

Jika dihitung, selisih harga keduanya hanya Rp 100 ribu. Lantas, di ajang GIIAS 2023 siapa yang punya penawaran lebih menarik?

Menurut salah satu tenaga penjual di booth Wuling, Air ev Lite belum mendapatkan potongan harga atau diskon.

Naufal/GridOto.com
Wuling Air ev Lite di GIIAS 2023.


"Karena masih baru, jadi belum ada diskonnya. Tapi kalau beneran minat dan SPK sekarang (di GIIAS 2023) bisa saya bantu kasih diskon Rp 1-2 juta," ucap tenaga penjual tersebut.

Sama halnya dengan Air ev, pembelian Seres E1 juga belum mendapatkan diskon.

Tapi, untuk 1.000 orang pertama yang membeli Seres E1 akan mendapatkan gratis mesin wall charger.

Baca Juga: Harga Xpander Dipangkas Rp 18 Juta di GIIAS 2023, Pepet Salesnya Dikasih Tambahan Diskon

Wuling Motors
Socket Box atau portable charger jadi perangkat standar alat charger Wuling Air ev


Sebagai pembanding, pembelian Wuling Air ev belum disertai dengan mesin wall charger dan hanya berupa portable charger.

Pembelian wall charger di Wuling harganya berkisar Rp 16 juta.

Buat yang belum tahu, portable charger yang menjadi komponen bawaan di Air ev hanya mampu meneruskan daya listrik sebesar 2,2 kW, sementara wall charger mampu meneruskan sampai 7,7 kW.

Sebagai informasi tambahan, secara spesifikasi Wuling Air ev Lite dibekali dengan motor listrik bertenaga 30 kW atau setara 40 dk.

Motor listrik tersebut dipadukan dengan baterai berkapasitas 17,3 kWh, yang diklaim punya jarak tempuh 200 kilometer.

Sedangkan, Seres E1 tipe B dibekali dengan motor listrik Permanent Magnet Synchronous yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 30 kW atau setara 40 dk.

Motor listrik itu dipadukan dengan baterai lithium iron phosphate berdaya 13,8 kWh, yang daya jelajahnya diklaim mencapai 130 km.