Viral Aleix Espargaro Salah Hitung Lap di MotoGP Catalunya 2022, Begini Komentar Kedua Orang Tuanya

Fendi - Minggu, 5 Juni 2022 | 23:12 WIB

Aleix Espargaro menyapa penonton di tribun karena mengira sudah finish, ternyata balapan MotoGP Catalunya 2022 masih ada satu lap lagi (Fendi - )


GridOto.com – Pembalap tim Aprilia, Aleix Espargaro viral setelah salah menghitung lap pada balapan di MotoGP Catalunya 2022, Minggu (5/6).

Aleix Espargaro menjadi tokoh utama yang tak terduga dalam drama balapan di sirkuit Barcelona, karena belum pernah terjadi di kelas premier.

Ketika balapan masih menyisakan satu lap lagi, Aleix Espargaro sudah memperlambat lajunya dan merayakan finishnya di urutan kedua.

Namun akhirnya Aleix Espargaro sadar kalau balapan belum berakhir dan kembali memacu motornya, tetapi ia sudah kehilangan beberapa posisi.

Suasana gembira dengan menyapa penonton di tribun, berubah menjadi harus bekerja keras untuk menyelesaikan balapan.

Setelah benar-benar mencapai finish di urutan kelima akibat kesalahan yang dibuatnya, pembalap Spanyol ini akhirnya tertunduk malu.

Kedua orang tuanya, Ana Villa dan Genis Espargaro memberikan komentar.

“Dengan apa yang telah dia perjuangkan, dan menjadi grand prix ini begitu istimewa untuk putrinya dan untuk semuanya, rasanya tidak enak,” ujar Ana Villa, dikutip GridOto.com dari dazn.com.

Seperti diberitakan sebelumnya, Aleix Espargaro menggunakan livery helm spesial pada akhir pekan MotoGP Catalunya 2022 ini yang dedikasikan untuk putrinya bernama Mia.

Baca Juga: Gara-gara Salah Hitung Lap di MotoGP Catalunya 2022, Aleix Espargaro Semakin Tertinggal dari Fabio Quartararo di Klasemen MotoGP 2022

Juga ia dedikasikan untuk tim dokter yang menyelamatkan Mia, yang pernah mengalami komplikasi jantung sejak awal kelahirannya.

Aleix pun gagal memenuhi janjinya untuk memberi dampak positif terhadap orang dan masyarakat yang mendukungnya.

Ana menambahkan, masih ada banyak balapan berikutnya dan akan mendapatkan hasil ini, yang terpenting adalah putranya masih berada di urutan kedua klasemen pembalap.

"Saya mengira motornya itu rusak, tetapi ketika saya melihat bahwa itu tidak rusak dan dia menyapa orang-orang, saya pikir itu tidak mungkin, tetapi, sayangnya, dia kembali lagi ke urutan lima," timpal sang ayah, Genis Espargaro.