Menyiasati Agar Berkendara Saat Puasa Enggak Gampang Ngantuk, Begini Caranya

Wisnu Andebar - Selasa, 19 April 2022 | 12:30 WIB

Ilustrasi mengantuk saat berkendara (Wisnu Andebar - )

GridOto.com - Berkendara saat puasa memang memiliki tantangan tersendiri.

Karena selain harus menahan lapar dan dahaga, pengendara juga kerap dihampiri rasa mengantuk yang datang tiba-tiba.

Biasanya kantuk disebabkan siklus tidur yang berubah karena harus bangun lebih pagi untuk santap sahur selama bulan Ramadan.

Lantas, bagaimana menyiasati agar berkendara saat puasa tidak mudah mengantuk?

Customer Development & Marketing Communication Head Auto2000, Cahaya Fitri Tantriani mengatakan, bahwa disiplin mengatur jam tidur menjadi salah satu kunci supaya badan tetap bugar saat menjalani puasa.

"Harus memaksakan diri membuat jadwal tidur tetap di malam hari dan konsisten menjalaninya selama puasa untuk memenuhi kebutuhan kualitas dan kuantitas tidur yang memadai," kata Tantri, Senin (18/4/2022).

Menurutnya, kurang tidur dapat menyebabkan tubuh merasa memiliki utang tidur sehingga mengantuk di siang hari. 

Agar tidak sulit tidur hindari minuman dengan kandungan kafein tinggi saat buka puasa karena membuat tubuh sulit mengantuk.

Termasuk menghindari minuman bersoda karena dapat membuat perut tidak nyaman, terutama untuk yang memiliki gangguan lambung.

Baca Juga: 6 Hal Ini Bikin Motoran Saat Puasa Tetap Aman dan Nyaman

"Sebaiknya memperbanyak minum air putih saat buka puasa dan sahur sebagai pengganti konsumsi di siang hari dan menjaga tubuh tidak mudah lemas karena dehidrasi," imbuhnya.

Langkah selanjutnya ialah menghindari
makan terlalu kenyang saat sahur karena berpotensi membuat mengantuk dan kembali tidur sehingga malas melanjutkan aktivitas.

Padahal di waktu yang sama harus berangkat bekerja dan mengemudikan mobil.

"Sisa kantuk yang masih tertinggal dapat membuat refleks dan konsentrasi tubuh menurun, sehingga berbahaya jika dipaksakan," terangnya.

Kemudian jika sempat sobat bisa memanfaatkan waktu istirahat untuk tidur singkat di siang hari alias power nap sekitar 20 - 30 menit untuk mengistirahatkan tubuh agar tetap segar.

Menghindari kantuk saat berkendara juga bisa dilakukan dengan membuka kaca mobil dan membiarkan sejenak udara luar masuk ke dalam kabin sehingga lebih segar.

Selain itu, bisa melakukan peregangan otot seperti menggerakkan kepala, menegakkan tubuh, dan melakukan senam mata dengan melirik sisi kanan kiri untuk mengecek spion secara berkala.  

Tantri menambahkan, ketika serangan kantuk sudah sulit dihindari sebaiknya segera menepi di tempat aman dan tidur sejenak.

"Memaksakan mengemudi mobil dengan kondisi tubuh lelah dan mengantuk dapat memicu serangan microsleep, yang bisa memicu terjadinya kecelakaan," pungkasnya.