Dianggap Berbahaya, Pol Espargaro Kritik Sesi Super Saturday MotoGP Argentina 2022

Fendi - Minggu, 3 April 2022 | 21:00 WIB

Pembalapt tim Repsol Honda, Pol Espargaro menjalani aktivitasnya pada hari Sabtu (2/4) MotoGP Argentina 2022 (Fendi - )


GridOto.com – Pembalap harus menguras tenaga pada hari Sabtu (2/4) di MotoGP Argentina 2022. Sesi yang disebut Super Saturday itu dianggap Pol Espargaro berbahaya.

Akibat kargo logistik terlambat datang, tidak ada kegiatan pada hari Jumat yang seharusnya ada sesi latihan bebas 1 (FP1) dan FP2.

MotoGP menggantinya pada hari Sabtu dan semua kegiatan berlangsung panjang mulai FP1 hingga sesi kualifikasi.

Pembalap mendapat tantangan baru, tetapi Pol Espargaro yang sempat crash, mengaku mengkritik adanya Super Saturday.

Pol Espargaro mengalami kecelakaan di tahap akhir FP2 yang memaksanya melewati Q1.

Kecelakaan itu menghambat rencananya untuk langsung ke Q2 meskipun kecepatannya bagus.

Meski begitu, Pol Espargaro berhasil melewatinya dan akan start dari posisi keempat pada balapan hari Minggu (3/4).

Pembalap Spanyol ini menjadi ujung tombak tim Repsol Honda setelah rekan setim yang juga rekan senegaranya Marc Marquez absen pada putaran ketiga MotoGP 2022 ini.

Pol Espargaro cukup kritis terhadap pilihan untuk menyatukan semua sesi latihan dalam satu hari pada sesi yang disebut Super Saturday.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Argentina 2022 - Aleix Espargaro Raih Pole Position, Pertama Buat Aprilia di Era MotoGP

“Itu benar-benar rumit karena butuh waktu lama untuk beristirahat dari satu hari ke hari berikutnya, bahwa kepala Anda terus berpikir dan bekerja saat Anda tidur atau saat Anda berpikir,” kata Pol Espargaro, dikutip GridOto.com dari motosan.es.

“Anda tidak benar-benar menyadarinya, tetapi pada hari berikutnya Anda melakukan hal-hal berbeda yang tidak dapat Anda bayangkan atau akan Anda lakukan,” imbuhnya.

“Jadi tidak ada jeda untuk berpikir, untuk membiarkan para engineer bekerja, semuanya sangat liar, sangat baru, Anda harus berusaha tanpa mengendalikan situasi,” ujarnya.

Adik pembalap tim Aprilia, Aleix Espargaro ini menyebut, dirinya crash membuat persaingan menjadi lebih rumit.

“Kami memulai dari posisi keempat, itu bagus, tapi saya masih merasa belum siap untuk balapan," sebut Pol Espargaro.