Yaris Lama Punya 7 Airbag Sebagai Fitur Keselamatan Standar, Sekarang Dikasih Opsi 3 Airbag, Kenapa?

Naufal Shafly - Selasa, 8 September 2020 | 19:02 WIB

Ilustrasi Airbag (Naufal Shafly - )

GridOto.com - PT Toyota-Astra Motor (TAM) kini menghadirkan opsi 3 airbag untuk New Yaris 2020.

Di model sebelumnya, semua varian Yaris memiliki 7 airbag yang tersemat sebagai fitur keselamatan standar.

Lantas, mengapa Toyota memberikan opsi 3 airbag di Yaris facelift ini?

Menanggapi hal ini, Anton Jimmi Suwandy, Direktur Marketing TAM, memberikan penjelasannya.

Baca Juga: Rompi Airbag Buatan Held Siap Dijual Bebas, Bisa Disewa Kalau Dana Enggak Cukup Buat Beli!

Menurutnya, varian 3 airbag ini merupakan strategi baru Toyota dalam memasarkan Yaris, sekaligus sebagai opsi bagi konsumen.

"Sebenarnya bukan hanya masalah airbag, tapi juga masalah grading dan memberikan opsi bagi konsumen," ucap Anton dalam konferensi pers virtual, Selasa (8/9).

"Kalau sebelum minor change, kami punya tipe e, g, dan TRD. Namun setelah kami lihat, di tipe E ini, tanggapan dari konsumen, pasarnya tidak terlalu banyak, relatif kecil," lanjutnya.

Sehingga, kali ini Toyota mencoba untuk memperkuat ke segmen yang lebih atas, dimulai dari varian G sebagai tipe terendah.

Baca Juga: Kursi Belakang Mercedes-Benz S-Class Terbaru Disematkan Teknologi Airbag, Jadi yang Pertama di Dunia?

"Jadi sebelum minor change, (tipe) TRD porsinya sangat besar, sekitar 70-80 persen. Sekarang membuat grade strateginya berbeda, kami start dari tipe G, mungkin jumlahnya sekitar 20 - 30 persen, sisanya tipe TRD yang full spek 7 airbag, lalu yang 3 airbag," ungkapnya.

Istimewa
New Yaris 2020


Bantah Korbankan Keselamatan Pengguna

Anton menilai, dengan diluncurkannya opsi 3 airbag di Yaris facelift bukan berarti Toyota mengorbankan keselamatan pengguna produknya.

"Enggak (mengorbankan keselamatan). Karena 7 airbags itu kan untuk mencapai level NCAP (rating dalam uji keselamatan) yang 4 bintang atau bahkan 5 bintang," imbuhnya.

"Jadi dengan 3 airbag, itu kami bukannya mengkompromikan keselamatan. Apalagi airbag kan sebenarnya adalah fitur keselamatan tambahan, kunci utama sebenarnya adalah bagaimana kita menggunakan seat belt," lanjutnya.

Baca Juga: Honda CR-V Keluar Jalur Hingga Seruduk Tiang Listrik, Sopir Diduga Mengantuk, Begini Kronologisnya!

Ia menjelaskan, faktor keselamatan menjadi salah satu fokus utama Toyota dalam menciptakan produk.

Hal ini dspat dibuktikan dengan hasil uji tabrak produk Toyota, yang rata-rata mendapatkan nilai bintang 3 atau 4.

"Jadi untuk masalah safety gak ada kompromi di Toyota. Rata-rata produk kami nilai NCAP-nya 3 star bahkan 4 star. Safety is number one," tutupnya.