Cegah Endapan Kotoran, Ini Zat Aditif Penting di Bahan Bakar Diesel

Radityo Herdianto - Kamis, 20 Agustus 2020 | 10:00 WIB

Pertamina pastikan Solar di wilayah Bontang aman. (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Cegah endapan kotoran penyebab penyumbatan, inilah zat aditif penting yang ditambahkan di bahan bakar diesel.

Untuk menjaga kualitas bahan bakar pada dasarnya sudah ditambahkan zat aditif tertentu untuk menjaga pembakaran yang optimal.

Tidak terkecuali bahan bakar untuk mesin diesel selain dari angka cetane juga ditambahkan zat aditif khusus untuk menjaga kualitasnya.

"Khusus untuk bahan bakar diesel sudah ditambahkan zat aditif khusus namanya dispersant," ujar Tri Yuswidjajanto Zaenuri, Ahli Konversi Energi Fakultas Teknik dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung (ITB) kepada GridOto.com.

Menurut Tri, bahan bakar diesel mengandung senyawa sulfur yang bisa menjadi partikel kotoran penyebab penyumbatan saluran bahan bakar.

Rianto Prasetyo / GridOto.com
Nozzle Bahan Bakar Diesel di SPBU

Baca Juga: Pakai Oli Heavy Duty di Mobil Diesel Penumpang Punya Efek Buruk?

"Mesin diesel juga berbeda dengan bensin, saat mesin mati masih ada sisa bahan bakar di dalam injektor," tutur Tri.

Saat terjadi perubahan suhu panas dan dingin bahan bakar yang tersisa di dalam injektor bisa mejadi deposit penyumbat injektor.

"Ditambah lubang injektor mesin diesel punya ukuran yang lebih kecil dari injektor bensin, rawan mampet kalau terjadi penyumbatan," jelas Tri.

Penambahan zat aditif dispersant berfungsi untuk memecah kotoran yang ada di dalam bahan bakar sehingga meminimalisir kerak dan endapan kotoran.

"Deposit di dalam injektor juga bisa dicegah karena kotoran dipecah untuk larut kembali ke bahan bakar dan tersaring filter solar," terang Tri.