Akses Masuk Semarang Lewat Pantura Dijaga Ketat, Pemudik yang Lewat Diwajibkan Putar Balik

Gayuh Satriyo Wibowo - Kamis, 7 Mei 2020 | 19:44 WIB

Ilustrasi penyekatan kendaraan di gerbang tol selama PKM di Kota Semarang (Gayuh Satriyo Wibowo - )

GridOto.com - Petugas yang mengawasi akses masuk Kota Semarang selama diberlakukannya Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM) bertindak tegas.

Total ada 25 kendaraan yang dipaksa putar balik selama adanya penyekatan kendaraan di hari ke-11 pemberlakuan PKM.

Melansir Tribunjateng.com, Kabid Pengendalian dan Penertiban Dinas Perhubungan Kota Semarang, Danang Kurniawan mengatakan petugas masih saja menjumpai kendaraan pemudik.

"Di pos pantau Mangkang kami kembalikan 20 kendaraan, yakni 9 kendaraan roda empat dan 11 unit sepeda motor," sebutnya, dikutip dari Tribunjateng.com, Kamis (7/5).

Baca Juga: Sempat Bikin Dilema, Pemkot Semarang Akhirnya Tutup Tiga Ruas Jalan Ini

Danang juga membeberkan hasil penyekatan di pos pantau Gerbang Tol (GT) GT Kalikangkung, ada 5 kendaraan yang dipaksa untuk putar balik.

Antara lain satu bus dari Jakarta tujuan Pati, dan tiga travel yang masing-masing dari Bandung tujuan Solo, dari Tegal tujuan Kudus, dan dari Jakarta tujuan Purwodadi.

Lalu ada juga satu mobil pribadi dari Jakarta dengan tujuan Madura.

"Semuanya kami arahkan kembali menuju kota pemberangkatan," tegas Danang.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang, Endro P Martanto mengatakan, pemeriksaan terhadap kendaraan yang masuk Kota Semarang terus dilakukan selama masa PKM.

Berkaitan dengan sanksi tegas bagi pemudik yang kabarnya mulai diberlakukan tanggal 7 Mei, Endro mengatakan, pihaknya belum menerima petunjuk pelaksaan terkait pemberian sanksi dari Kementrian Perhubungan.

"Kami seperti yang sudah-sudah, kendaraan masuk dicek identitas. Kalau dijumpai kendaraan pemudik yang masuk pasti diminta untuk putar balik," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul "Hari ke-11 PKM, Petugas Pulangkan 25 Kendaraan yang Hendak Masuk Kota Semarang"