Transjakarta Lakukan Riset Dua Tahun, Sebelum Mengganti Armadanya Menjadi Bus Listrik

Shafly - Rabu, 11 Maret 2020 | 19:40 WIB

Ilustrasi. Bus Listrik Transjakarta (Shafly - )

GridOto.com - Direktur Utama PT Transportasi Jakarta menargetkan seluruh armada Transjakarta akan berganti menjadi bus listrik pada tahun 2030.

Guna mencapai target tersebut, Direktur PT Transportasi Jakarta, Yoga Adiwinarto, mengatakan sudah menyusun beberapa strategi.

"Pertama, untuk dua tahun ke depan kami stepnya lebih fokus ke RnD-nya, jadi akan trial, pilot project, dan lain sebagainya," ungkap Yoga saat ditemui di JCC, Senayan, Jakarta beberapa waktu lalu.

Menurut Yoga, hal itu salah satu langkah untuk mendapat formula tepat sebelum benar-benar beralih ke pemakaian bus listrik.

(Baca Juga: Seluruh Armada Transjakarta Ditargetkan Menjadi Bus Listrik di 2030)

"Itu untuk menemukan formula yang tepat, seperti berapa konsumsi energi per kilometer dan lain sebagainya," kata Yoga.

Ia pun mengatakan, pihaknya sangat terbuka jika ada manufaktur yang ingin bekerja sama melakukan riset and development (RnD) ini.

"Kami menyambut baik siapa pun manufaktur. Baik itu dari Eropa, Tiongkok, Jepang, Australia, untuk sama-sama kita membangun dan membuat suatu trial serta pilot project," sebutnya.

"Kami memang punya ambisi besar untuk armada listrik ini, tapi kami tidak mau gegabah. Misal semua dijadikan armada listrik, tapi ternyata ujung-ujungnya operationnya kurang pas, cost-nya segala macam harus kita perhitungkan," tutupnya.