Tren Custom Motor Dinilai Menurun, Pertahankan Sisi Orisinalitas Alasannya

Wisnu Andebar - Kamis, 23 Januari 2020 | 18:30 WIB

Honda CBR250R jadi naked bike kreasi Tauco Custom Motorcycle (Wisnu Andebar - )

GridOto.com - Perkembangan motor custom belakangan ini dinilai menurun jika dibandingkan tahun sebelumnya.

Hal itu diutarakan oleh Ardi pegawai Lapak Satusetengah, agen spare part custom motor yang berada di wilayah Depok.

"Kalau perkembangan motor custom di 2019 sampai awal 2020 sih agak berkurang, tahun 2017 - 2018 itu lagi naik-naiknya," katanya kepada GridOto.com di Lapak Satusetengah pada Kamis (23/1/2020).

(Baca Juga: Restomod Yamaha XS400, Buntutnya Dipangkas Biar Makin Asyik)

Ia mengklaim, hal itu disebabkan basic motor yang seharusnya dicustom justru dibuat standar pabrikan.

Wisnu/GridOto.com
Lapak Satusetengah menjual berbagai spare part untuk custom motor.

"Kalau yang saya lihat mereka balik lagi ke model pabrikan, balik lagi ke standar maunya," terangnya.

"Misalnya Honda Tiger, ya sudah Tiger standar saja, jadi mempertahankan sisi orisinalitasnya, enggak diubah atau dicustom," sambung Ardi.

(Baca Juga: Mau Modif Yamaha V-Ixion Ala XSR155? Segini Perkiraan Biaya di Bengkel Custom)

Berkaca dari sana, ia melihat, custom motor mulai menurun, meski masih banyak juga yang mencari spare part untuk custom model Japstyle, Chopper, CB 100, dan lainnya.

Selain itu, menurut dia, hal ini juga berdampak pada penjualan part custom di Lapak Satusetengah pada 2019.

"Konsumen kami rata-rata bengkel custom, kalau di bengkel yang custom motor berkurang, ya berimbas ke penjualan kami," tutupnya.