Mungkinkah Suzuki Swift Bangkit dari 'Kematiannya' di Indonesia?

Shafly - Rabu, 25 Desember 2019 | 17:32 WIB

Ilustrasi Suzuki Swift di Bangkok Thailand (Shafly - )

GridOto.com - Di Indonesia, Suzuki Swift telah disuntik mati oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) pada 2017 lalu.

Tetapi, di negara lain Swift masih terus dikembangkan dan mendapat sejumlah perubahan.

Lalu, mungkin kah Suzuki Swift kembali hidup atau 'mati suri' di Indonesia?

Saat ditemui di kawasan SCBD beberapa waktu lalu, Makmur, 4W Sales Director SIS tidak menutup kemungkinan tersebut.

(Baca Juga: Suzuki Swift Lama Tampil Sporty, Kelir Mencolok Plus Serat Karbon)

"Swift sebenarnya di global kami punya, jadi ada Swift dan Baleno (di segmen hatchback). Tapi memang kami juga lagi studi bagaimana kalau Swift (dijual) di Indonesia," kata Makmur.

Lebih lanjut, ia mengatakan, jika nantinya akan diluncurkan lagi di Indonesia, Swift akan masuk lewat skema impor.

Namun, Makmur menjelaskan, saat ini pihaknya belum menentukan negara mana yang akan mengekspor produknya di Indonesia.

Saat ini, Makmur mengaku belum bisa memberikan informasi lebih jauh soal Suzuki Swift ini, tetapi, ia mengatakan produk ini memang banyak dicari oleh konsumen.

(Baca Juga: Swift Lama Dandan Clean Look dan Lebih Bertenaga, Pelek BBS 18 Inci Menopang Kaki)

"Jujur ini banyak yang nanya, banyak yang nungguin, dan segmennya juga beda dengan Baleno. Saya juga nungguin, tapi belum putus (jawaban dari prinsipal)," katanya.

Jika melirik harga, Makmur menyebut di pasar global harga Swift berada di bawah Baleno, kecuali untuk varian hybridnya.

Jika melihat harga Baleno yang dibanderol mulai Rp 221 juta, itu artinya Swift akan dibanderol di bawah angka tersebut jika nantinya masuk ke Indonesia.