GridOto.com - Memiliki skuter matik (skutik) berkelas premium seperti Vespa GT Series memang punya rasa kebanggaan tersendiri buat si owner.
Entah karena tampilannya yang elegan dan menarik perhatian, atau karena kenyamanan yang bikin pemilik anteng mengendarai motor miliknya.
Tapi kalau skutik itu sedang rusak terus cari sparepart-nya susah, pemilik bakal jengkel juga sob.
Menurut Gunawan Wijaya, Ketua komunitas GTVS (General Team Vespa Society) yang menganggap beberapa sparepart Vespa GTS miliknya sulit didapat.
(Baca Juga: Apa Sih Perbedaan Vespa Kongo dengan Versi Lain? Berikut Ciri-cirinya)
"Saran kami ke APM, sebagai pengguna Vespa matik kalau bisa ketersediaan suku cadangnya lebih mudah, karena secara tingkat kepuasaan buat pemakaian pasti sparepart yang genuine atau asli," kata Gunawan.
Sahala Ringo, Sekjen GTVS mengungkapkan, selama ini sparepart slow moving Vespa GTS stoknya susah di bengkel resmi Piaggio.
"Kalau sparepart fast moving sih mudah, tapi komponen slow moving yang kerusakannya gak bisa diprediksi seperti engine mounting itu ketersediannya susah, dari pihak Piaggio maupun bengkel resminya," terang Ringo.
Menurut Ringo, jika stok kosong ia terpaksa inden dengan waktu yang tak pasti.
(Baca Juga: Vespa Sprint dan GTS Dapat Warna Baru, Konsepnya Racing Sixties)
"Untuk waktu inden gak bisa prediksi, kadang inden bisa 3 minggu atau 4 minggu dan bengkel resmi juga gak bisa kasih estimasi yang pasti," jelas Ringo kepada GridOto.com.
Ringo menambahkan, kedepannya Piaggio Indonesia harus lebih siap untuk menghadapai masalah ini.
"Pihak Piaggio harus lebih siap buat stok sparepart-nya, sementara kalau fast moving seperti oli atau bagian dalam CVT sih gampang dapatnya," tutup Ringo.