GridOto.com - Kecelakaan yang menimpa dua truk di jalan Tol Sidoarjo ini seharusnya bisa dihindari dengan mudah dan enggak bakalan bikin ribuan ikan mujair berhamburan di jalanan.
Kejadian ini menimpa truk warna putih bernopol K 1501 SH bermuatan tepung yang dikemudikan Wolo Sunoto, warga Desa Karanglegi, Kecamatan Tangkil, Kabupaten Pati dan truk bernopol M 9620 UN bermuatan ikan mujair yang disopiri oleh Bahrowi, warga Kelurahan Air Putih, Samarinda.
Kedua truk sama-sama dalam posisi melaju dari Surabaya ke arah Porong. Sebelum kejadian, keduanya sama-sama hendak mendahului kendaraan lain dengan berpindah ke jalur kanan.
Dua truk itu sama-sama tidak menyalakan lampu sign saat berpindah jalur. Sopir truk bermuatan ikan mujair kaget dan kemudian banting setir melihat truk muatan tepung di depannya juga pindah jalur.
(Baca Juga: Ngebut di Bahu Jalan, Bus Tentrem Malang - Surabaya Terguling di Tol Waru, Simak Aturan Pakai Bahu Jalan di Jalan Tol)
Saat banting setir itulah, truk muatan ikan mujair oleng dan terguling di jalan. Sejumlah drum bermuatan ikan mujair yang diangkut pun berserakan di jalan.
Meski tak ada korban jiwa (jika tidak menghitung ikan mujairnya), peristiwa ini sempat mengakibatkan kepadatan arus lalu lintas di sana. Tapi jalan sudah kembali normal setelah truk dievakuasi, dan ikan-ikan yang berserakan juga dipinggirkan.
"Kejadiannya pagi tadi sekira pukul 06.00 WIB. Tak sampai lama, ikan dan truk yang terguling sudah dievakuasi oleh petugas. Peristiwa itu ditangani sepenuhnya oleh PJR Tol Jatim 2," kata Kanit Laka Satlantas Polresta Sidoarjo AKP Sugeng Sulistiyono.
Biarpun terkesan sepele, biasakan deh menggunakan lampu sign saat akan berpindah jalur, terutama saat berpindah lajur di jalan tol agar tidak terjadi kejadian seperti ini, Sob!