Dukung Mobil Listrik, Menteri ESDM Dorong 2.000 SPLU di Jabodetabek

M. Adam Samudra - Senin, 22 April 2019 | 19:31 WIB

Charging Stasiun e-Taksi (M. Adam Samudra - )

GridOto.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan meminta PT PLN  tambah Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU). 

Menurut dia,  saat ini SPLU ada sebanyak 1.600, namun tahun ini paling tidak 2.000 SPLU di Jabodetabek.

"Ini mau dipasang fast charging 40 Kv, jadi bisa 25 menit satu mobil. Kalau enam jam, nanti kalau 3.000 nanti lama," kata Jonan di Kantor Blue Bird, Senin (22/4/2019).

Jonan mengaku, PLN memiliki program pada SPLU, di mana charging dari jam 22.00 WIB sampai 06.00 WIB ada diskon 30%.

(Baca Juga : Mantap! Siang Ini Blue Bird Bakal Rilis Armada Baru Bermesin Listrik)

"Mobil listrik mahal, tapi biaya energinya murah. 1.467 kan per kwh," jelas dia.

"Kalau 1000 , biaya bahan bakar kira-kira, ya setengah atau 40% dari premium," tutur dia

Seblumnya Jonan menyindir, soal belum selesainya Peraturan Presiden mengenai kendaraan listrik.

Menurutnya, pembuatan aturan sangat susah ketimbang membeli mobilnya.

(Baca Juga : PLN Sebut Blue Bird Sudah Pasang SPLU di Pool-nya, Buat Taksi Listrik?)

"Sebenarnya Pemerintah agak malu. Karena kita buat Perpers itu setahun lebih bapak langsung beli mobilnya, memang beli mobil itu lebih cepat dari pada beli perpers. 

"Tadi pak Menko juga ngobrol dengan saya memang beli mobil itu lebih cepat dari pada buat Perpers," ucapnya.

Sebelumnya, Blue Bird secara resmi menggunakan mobil dengan tenaga listrik untuk armada taksinya.

Setidaknya terdapat 29 mobil listrik akan menambah armada taksi Blue Bird.

Direktur Blue Bird, Adrianto Djokosoetono mengatakan, penggunaan mobil listrik berkat sentilan dari pemerintah terkait langkah perusahaan untuk menurunkan kadar emisi.

Sehingga, Andre memutuskan untuk menggunakan mobil listrik untuk armada taksinya.