Filter AC Nissan Livina Harus Rutin Diganti, Ternyata Ini Alasannya

Radityo Herdianto - Senin, 25 Maret 2019 | 20:14 WIB

Tak ada perbedaan soal desain dasbor Nissan Livina dengan Mitsubishi Xpander (Radityo Herdianto - )

GridOto.com-Nissan Livina generasi terbaru menjadi pelengkap pilihan konsumen untuk mobil Low MPV (LMPV) di Indonesia.

Soal perawatannya, Nissan Livina baru ini perlu penggantian filter AC setiap interval servis 20.000 km sekali.

Bukan tanpa alasan filter AC Nissan Livina ini perlu sering diganti secara rutin.

"Pertama adalah kondisi iklim di Indonesia yang cenderung panas karena kan negara tropis," buka Sunendar, Service Advisor Dealer Nissan Datsun Alam Sutera kepada GridOto.com.

Kondisi ini membuat AC mobil akan menjadi lebih sering digunakan untuk menjaga kesejukan kabin mobil.

Tentu pemakaian yang sering membuat filter AC juga terus menyaring udara yang dikeluarkan ke kisi-kisi AC.

Ryan/gridoto.com
ilustrasi penggantian filter AC

(Baca Juga : Total Biaya Servis Nissan Livina Matik dan Manual, Bedanya Segini)

"Selain itu untuk di kota-kota besar tingkat polusi cukup tinggi disertai kualitas udara yang cenderung kotor," lanjut Sunendar.

Polusi udara yang dihasilkan dari asap kendaraan bermotor tentu membuat filter udara lebih cepat kotor.

Selain itu senyawa bahaya dari polusi yang kelamaan mengendap di filter AC bila tidak segera diganti akan berdampak bahaya jangka panjang untuk orang yang berada di dalam kabin.

Senyawa bahaya tersebut lama-kelamaan ikut terbawa udara yang menuju kisi AC ke dalam kabin mobil dan akan terhirup bagi orang di dalamnya.

"Itulah mengapa dari Nissan sendiri sudah memperhitungkan kebutuhan konsumen untuk Nissan Livina, maka filter AC pun perlu cukup sering diganti," tutup Sunendar.