Ini Upaya Pemkot Jakarta Utara Kurangi 'Pak Ogah' di Persimpangan

Hendra - Rabu, 17 Oktober 2018 | 19:55 WIB

Ilustrasi. Pak ogah di jalanan yang cukup padat (Hendra - )

GridOto.com- Pemerintah Kota Jakarta Utara terus menggiatkan pengawasan terhadap lokasi rawan juru parkir liar di wilayahnya.

Juru parkir liar yang biasa disebut Pak Ogah ini ditertibkan agar tercipta jalur yang tertib,

Dengan gencarnya pengawasan dan penindakan membuat lokasi rawan juru parkir (jukir) liar di Jakarta Utara terus berkurang.

Jika pada tahun 2017 jumlahnya mencapai 30 titik, maka tahun ini hanya menyisakan lima titik saja.

(BACA JUGA : Surabaya Bangun Park and Ride, Bebas dari Parkir Tepi Jalan)

Kepala Seksi Penyidikan Pegawai Negeri Sipil dan Penindakan Satpol PP Jakarta Utara, Budi Salamun mengatakan, kelima lokasi yang masih rawan tersebut yakni, Jembatan Goyang, Pasar Ikan, Artha Gading, SMR dan Mitra Bahari.

"Jumlah lokasi itu berkurang setelah petugas rutin melakukan pengawasan dan penindakan," ujarnya.

Untuk mengantisipasi keberadaan juru parkir liar, lanjut Budi, pihaknya menempatkan petugas untuk melakukan pengawasan secara bergantian mulai dari pagi hingga sore.

"Penjagaan dan penertiban juru parkir liar ini untuk memastikan keamanan dan kenyaman warga," tandasnya.