GridOto.com – Pada akhir tahun 2004, Audi secara global mulai mengenalkan A4 dengan platform B7.
Dibandingkan dengan B6, platform baru B7 mendapat revisi di sektor kemudi, suspensi, mesin baru, hingga sistem navigasi yang lebih canggih.
Desain fascia depan juga diubah, terutama gril yang kini lebih menyerupai Audi A6 generasi ketiga.
Bicara mesinnya, A4 generasi mulai mendapat teknologi Fuel Stratified Injection (FSI) yang mulai diperkenalkan di tahun 2005.
(BACA JUGA: BMW Indonesia Akan Perkenalkan Mobil Terbaru Jelang Akhir Tahun)
A4 yang hadir di Indonesia umumnya merupakan varian 2.0T FSI berkapasitas 1.984 cc dengan tenaga 178 dk dan torsi 320 Nm.
Namun tak jarang, ada juga varian 2.0 yang punya tenaga 128 dk dan varian 1.8T bertenaga 161 dk.
Semua mesin mengusung sistem transmisi 6-speed tiptronik yang punya mode manual.
Sedangkan kalau di luar negeri, terdapat A4 yang lebih berperforma dengan mesin 2.0T FSI quattro.
(BACA JUGA: Tak Disangka, Ganti Kopling Mobil Ini Biayanya Setara Xpander Baru)
Selain mengusung penggerak all-wheel drive, mesin tersebut punya output tenaga lebih besar yang mencapai 197 dk.
Sementara varian diesel 2.0L milik A4 menggunakan teknologi Turbocharged Direct Injection (TDI).
Dilengkapi dengan injektor 16 katup yang sama dengan milik Volkswagen, mesin tersebut sanggup hasilkan tenaga sebesar 168 dk.
Kalau kamu lebih pilih A4 pakai mesin yang mana Sob?