Gak Bisa Sembarangan, Ini 3 Prosedur Berhenti Darurat di Jalur Mudik

Dio Dananjaya - Kamis, 14 Juni 2018 | 20:07 WIB

Ilustrasi mobil berhenti di bahu jalan (Dio Dananjaya - )

GridOto.com – Saat melakukan perjalanan mudik, keadaan darurat bisa menimpa sewaktu-waktu.

Kalau mobil tiba-tiba mogok atau mengalami kejadian ban bocor di jalan Tol, sudah tahu prosedur berhentinya belum?

Selain menyalakan lampu hazard, ada beberapa langkah-langkah yang harus diterapkan nih sob:

1. Berhenti di bahu jalan yang aman dan memungkinkan

(BACA JUGA: Fitur Auto Stop & Go di Mitsubishi Delica Bikin Macet-Macetan Saat Perjalanan HFD 2018 Lebih Efiesien)

Meski beberapa bahu jalan juga dipakai saat kondisi macet, dalam keadaan darurat mau tak mau kita harus berhenti di bahu jalan,” buka Marcell Kurniawan, Training Director The Real Driving Center.

2. Pasang segitiga pengaman

Pasang di belakang kendaraan minimal 5 langkah atau maksimal 10 langkah, dengan kisaran jarak 7 sampai 10 meter.

“Lampu hazard dan segitiga pengaman diperlukan supaya pengendara lain lebih waspada dengan kondisi sekitar dan menurunkan kecepatan,” ujarnya kepada GridOto.com beberapa waktu lalu.

3. Menunggu derek jangan di dalam mobil

Pastikan jangan menunggu di dalam atau di dekat kendaraan ya Sob.

“Hal ini untuk meminimalisir risiko mobil ditabrak oleh pengemudi yang ‘makan’ bahu jalan,” jelas Marcell.