Tips Perawatan Motor Setelah Ditinggal Mudik: Cek Tekanan Ban

Luthfi Anshori - Kamis, 21 Juni 2018 | 10:39 WIB

Ilustrasi ukur tekanan ban motor (Luthfi Anshori - )

GridOto.com – Saat ditinggal pergi mudik dan libur lebaran, motor yang tidak dibawa dengan jasa ekspedisi umumnya menjadi tidak terpakai dan terparkir manis di garasi rumah.

Pada saat ditinggalkan dengan posisi parkir dalam waktu lama, biasanya tekanan angin ban dapat berkurang karena suhu lembab.

Ini biasanya terjadi jika bawah ban tidak dilapisi kardus atau styrofoam, sehingga bersentuhan langsung dengan lantai yang dingin.

Penggunaan standar tengah atau paddock juga dapat menolong kondisi ban sehingga tidak menerima beban berlebih atau tertekan oleh bobot motor ketika diparkir.

 (BACA JUGA:Supermoto Bergaya Hypermotard Ini Ternyata Pakai Frame Megelli)

Kalau lupa memberi lapisan tambahan di bawah ban, tentunya bakal gampang kempis bro.

"Kurangnya tekanan angin ban dapat mengganggu kestabilan motor saat digunakan dan meningkatkan konsumsi bbm sehingga akan terasa boros," kata Mulyono, Kepala Bengkel AHASS Honda Wahana Ciputat, Tangerang Selatan pada Gridoto (7/6).

Jika sudah berkurang, pastikan untuk menambah tekanan angin ban sesuai dengan anjuran yang diberikan oleh pabrikan untuk jenis motor yang Anda miliki.

Tekanannya sekitar 28 psi untuk depan dan 33 psi untuk belakang motor bebek dan matik, serta 30 psi untuk depan dan 34 psi untuk belakang jika di motor sport.

Nah, setelah pulang dari kampung halaman, jangan lupa cek kondisi ban ya sob.