Korbankan Hi-Max demi Terios, Ini Alasan Daihatsu

Naufal Shafly - Selasa, 5 Juni 2018 | 12:10 WIB

Daihatsu Hi-Max (Naufal Shafly - )

GridOto.com - Sejak bentuknya dirombak pada akhir tahun lalu, angka penjualan Daihatsu Terios terus meningkat signifikan.

Hal tersebut berimbas pada mengularnya inden atau antrean untuk mendapat mobil ini.

Sadar bahwa Terios sedang diminati konsumen, Daihatsu bergerak cepat dengan cara mengalihkan line produksi pick-up mereka, Hi-Max, demi mendongkrak produksi Daihatsu Terios.

"Hi-Max bukan stop produksi, line-nya kami pakai dahulu untuk Terios-Rush, karena model tersebut kan indennya panjang, dua sampai tiga bulan,” ujar Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor, pada Senin (5/6/2018).

(BACA JUGA: Duduk Berlama-lama di Mobil Ternyata Bahaya Lho, Ini Solusinya)

Amelia menjelaskan, saat ini pihaknya telah memiliki sejumlah unit Hi-Max sebagai stock untuk jangka waktu satu tahun kedepan.

"Jadi kami produksi Hi-Max dahulu untuk satu tahun, karena kalau dilihat kan penjualannya hanya 20-30 unit perbulan, setahun hanya sekitar 200-an, jadi kami buat saja sekaligus lalu kami simpan,” ucap Amelia.

Berdasarkan data retail sales yang dirilis Daihatsu, sepanjang bulan Mei 2018, Hi-Max hanya laku sebanyak 22 unit.

Sedangkan, pada periode yang sama, Terios terjual sebanyak 2.618 unit.

Pantas harus mengalah.