Ketahuan Deh, Biang Kemacetan di Ruas Tol Jakarta-Cikampek

Taufiq JF Putra - Selasa, 6 Maret 2018 | 20:30 WIB

General Manager Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek, Raddy R Lukman saat memberi penjelasan (Taufiq JF Putra - )

GridOto.com - Kemacetan di tol saat ini sulit untuk dihindari, salah satunya di ruas tol Jakarta-Cikampek.

Ruas Jakarta-Cikampek sendiri mempunyai jumlah lalu lintas harian rata-rata berkisar 560 ribu kendaraan per hari.

Hal ini diungkapkan General Manager Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek, Raddy R Lukman.

Raddy juga mengungkapkan penyebab kemacetan di ruas tol Jakarta-Cikampek, salah satunya karena kendaraan berat.

(BACA JUGA: Tahun 2019 Pemerintah Targetkan 40% Masyarakat Naik Transportasi Umum )

"Penyebab lagi kemacetan di sini adalah tingginya proporsi kendaraan berat di Cikampek, rata-rata itu 20 persen, di gerbang tertentu ada yang sampai 35 persen," ungkap Raddy.

"Truk yang lewat di Jakarta-Cikampek itu cukup dominan yang overload," sambungnya.

Hal ini pun menyebabkan kecepatan menjadi rendah, dan berdampak kemacetan.

Selain itu, penyebab kemacetan di ruas Jakarta-Cikampek karena adanya pembangunan seperti LRT dan kereta cepat.

Tingginya gangguan kendaraan juga menjadi sumber kemacetan, seperti pecah ban, mogok dan sebagainya.

"Gangguan kendaraan itu rata-rata per hari bisa sampai 15 kali, dan ini juga banyak didominasi oleh kendaraan berat," jelas Raddy.