Ojek Online Bikin Macet? Ini Tanggapan General Manager Uber Asia Tenggara

Gagah Radhitya Widiaseno - Kamis, 14 Desember 2017 | 17:45 WIB

Uber (Gagah Radhitya Widiaseno - )

GridOto.com - Ojek online terus berkembang seiring berjalannya waktu.

Tak bisa dipungkiri, keberadaan ojek online sangat membantu masyarakat Indonesia karena ojek online sangat membantu kegiatan masyarakat sehari-hari.

Tetapi beberapa masyarakat khususnya Jakarta menyebutkan bahwa ojek online malah menciptakan kemacetan.

Chan Park, General Manager Uber untuk Asia Tenggara dan Asia Utara menganggapi hal tersebut.

"Saya pikir jika pemerintah atau penduduk kota Jakarta merasakan layanan Uber menciptakan masalah dan kemacetan, jelas bukan menjadi salah satu tujuan kami." kata Park.

(BACA JUGA : Lagi, Driver Ojek Online Nyaris Dihajar Dikeroyok Pengemudi Angkutan Konvensional)

"Kami akan terus bekerjasama dengan pemerintah kota untuk memastikan itu tidak akan terjadi ke depannya," tambahnya.

Park mengklaim bahwa dengan munculnya berbagai layanan seperti ojek online justru membantu mengurai kemacetan lalu lintas Jakarta.

Di sisi lain, Park juga menanggapi soal perilaku individu para mitra pengendaranya.

Menurut dia, semua mitra pengendara Uber selalu dinilai berdasarkan feedback dari konsumen.

Bagaimana tanggapan kamu sobat GridOto?

Artikel ini sudah dipublikasikan di megapolitan.kompas.com dengan judul GM Uber Asia Tenggara Tanggapi soal Ojek Online yang Bikin Macet