Andrea Dovizioso Katakan Hampir Mustahil Kejar 21 Poin, Tapi ...

Rezki Alif Pambudi - Senin, 6 November 2017 | 09:23 WIB

Andrea Dovizioso (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Event peluncuran motor terbaru Ducati bertajuk 'Ducati World Premiere 2018' menghadirkan beberapa pembalap top Ducati, hari Minggu (5/11/2017).

Acara itu menghadirkan Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo sebagai pembalap resmi Ducati di MotoGP.

Ada juga Casey Stoner yang hadir sebagai karena perannya sebagai pembalap uji coba.

Andrea Dovizioso tetap dijejali pertanyaan seputar MotoGP meski sebenarnya acara itu adalah launching motor baru Ducati.

(BACA JUGA: Pembalap Berdarah Indonesia Akan Ramaikan Seri Penutup MotoGP)

"Ini adalah musim yang sangat bagus, kami tidak mengira bakal kompetitif," kata Andrea Dovizioso seperti dilansir Tuttomotoriweb.com.

"Memenangkan enam balapan tidak mudah, tidak ada orang yang membayangkan itu terjadi padaku, itu adalah sesuatu yang luar biasa," sambungnya.

Pembalap Italia itu pun terlihat percaya diri menatap seri terakhir nanti di Valencia, Spanyol akhir pekan depan.

"Semua bisa terjadi, ban mempunyai peran spesial untuk kendalikan balapan dan kami harus lanjutkan kerja secara maksimal," imbuh Dovizioso.

Namun dia juga mengatakan laga di Valencia akan sangat sulit, terutama masalah point.

(BACA JUGA: Jadi Juara Dunia, Andrea Dovizioso Bisa Ulang Kisah Nicky Hayden dan Valentino Rossi)

"Jangan pernah katakan tidak, namun mengejar 21 point dari Marquez di Valencia hampir sangat tidak mungkin," imbuh pembalap berusia 31 tahu ini.

Biar begitu, Andrea Dovizioso akan tetap allout di seri pamungkas itu.

Dovizioso mutlak harus raih kemenangan di laga tersebut dan hasilnya akan ditentukan oleh perolehan pesaingnya, Marc Marquez.